Global Rise TV (Pandeglang, Banten)-Jumat, 29 Agustus 2025
Suasana penuh kekeluargaan dan rasa syukur menyelimuti kediaman Bapak Juhri di Kampung Pasirloa, Desa Pasirloa, Kecamatan Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Pada hari Jumat yang penuh berkah ini, keluarga besar Bapak Juhri dan almarhumah Ibu Nurhayati menyelenggarakan acara tasakuran khitanan bagi putra pertama mereka, Jeli Samudra.
Acara yang dilangsungkan sejak pagi hingga sore hari ini berlangsung lancar dan penuh khidmat. Warga setempat, kerabat, serta para tamu undangan dari berbagai daerah turut hadir dalam momen penting ini sebagai bentuk dukungan dan doa untuk Jeli Samudra yang baru saja menjalani proses khitanan—a tradisi sakral yang menandai langkah awal menuju kedewasaan dalam budaya dan ajaran Islam di Indonesia.
Dalam sambutannya, Bapak Juhri mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas kelancaran acara serta doa-doa yang diberikan untuk putranya.
”Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan hadir dalam acara tasakuran ini. Semoga Jeli Samudra menjadi anak yang saleh, berbakti kepada orang tua, berguna bagi agama, bangsa, dan negara,” tutur beliau dengan mata berkaca-kaca mengenang almarhumah Ibu Nurhayati, ibu kandung dari Jeli Samudra, yang telah lebih dahulu berpulang.
Acara tasakuran ini diawali dengan pembacaan doa dan tahlil bersama, sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada leluhur serta sebagai wujud permohonan keselamatan dan berkah bagi sang anak. Setelah itu, para tamu disuguhi berbagai hidangan khas Sunda yang disiapkan secara gotong royong oleh warga sekitar, mencerminkan nilai-nilai kebersamaan dan persaudaraan yang masih kuat terjaga di tengah masyarakat desa.
Tidak hanya sebagai seremoni keluarga, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antarwarga dan kerabat dari luar daerah, yang datang untuk turut merayakan momen bahagia ini. Beberapa tokoh masyarakat dan pemuka agama pun turut hadir, menambah khidmatnya suasana.
Dalam budaya masyarakat Banten, khususnya di daerah Pandeglang, prosesi khitanan masih menjadi bagian penting dari tradisi keluarga, yang bukan hanya bersifat medis, tetapi juga spiritual dan sosial. Tradisi tasakuran seperti ini menjadi medium untuk menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus mempererat hubungan sosial antarkomunitas.
Dengan terselenggaranya acara ini secara lancar dan penuh makna, keluarga besar Bapak Juhri berharap agar Jeli Samudra tumbuh menjadi generasi penerus yang tangguh, beriman, dan membawa manfaat bagi sekitarnya.
Tim red
