SMK BITEC AL MASHURIAH Jayakerta Rindukan Kebijakan dari Pemprov Jabar, Kurang Ruang Kelas Baru (RKB)

Global Rise TV (Karawang) – SMK BITEC AL MASHURIAH yang berada di Jl. Raya Jayakerta, No. 35 Desa Jaya Makmur, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang, tahun berdiri 2009 yang diprakarsai YAYASAN AL MASHURIYAH dengan Kepala Sekolah Haris Faisal Ajie, S. Pd kini semakin diminati bahkan menjadi sekolah favorit di Karawang Utara. Untuk menunjang kegiatan belajar mengajar (KBM) ratusan siswanya, SMK tersebut kini membutuhkan bantuan pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).

Salah satu Guru SMK BITEC AL MASHURIYAH kepada “Global Rise TV ” mengatakan,” keberadaan sekolah swasta tanpa diimbangi peran serta pemerintah yakni baik pusat terlebih Pemprov Jabar, jelas akan sulit untuk mewujudkan visi misinya. “Jika tanpa peran serta pemerintah, perkembangan dunia pendidikan akan kerepotan, sebab pendidikan tidak hanya didukung oleh fisik tapi juga kebutuhan untuk mengejar peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM). Menghadapi era kemajuan informasi dan komunikasi seperti sekarang ini, sekolah swasta tidak kalah perannya dibanding dengan sekolah ‘plat merah’. Tak bisa dipungkiri, sekolah swasta juga sangat membantu pemerintah dalam mencerdaskan anak bangsa, mencetak sumber daya unggul dalam menopang pembangunan terutama di Jawa Barat. Sehingga kamipun perlu mendapat perhatian yang berpihak bagi kepentingan kami,” ujarnya (8/12/2025).

Untuk itu, lanjut dia, SMK BITEC AL MASHURIAH Jayakerta sangat berharap Pemprov Jabar di era kepemimpinan Gubernur Kang Dedi Mulyadi (KDM) bisa memperhatikannya, dengan langkah konkrit yakni pemberian bantuan RKB sebagaimana saat ini tengah dibutuhkan. “Soal RKB kami benar-benar membutuhkan. Kami ingin ada pemerataan perhatian terhadap sekolah, tidak hanya memprioritaskan Sekolah Negeri saja,” terangnya.

Sementara Guru yang lain juga menjelaskan, saat ini jumlah siswa di SMK BITEC AL MASHURIAH Jayakerta mencapai 197 siswa, jumlah Guru dan TU 21 orang. “Atas kondisi itu, kami masih membutuhkan 3 ruang kelas lagi dari bantuan RKB Pemprov Jabar. Selain itu yang pihak sekolah butuhkan diantaranya MCK/WC (Kurang dua) , Mushola (Belum ada) , Pemagaran lingkungan sekolah (Kurang) juga Sarana/Alat praktek TSM dan TKJ” tegasnya.

Abandi Kaperwil Jabar

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles