Pernyataan Hoax Pedagang Kuliner Pujasera, Ketua DKM Asy-Syuhada Akan Laporkan ke Polisi.

Global Rise TV ( Karawang )-Ketua Dewan Keluarga Masjid (DKM) Asy-Syuhada Cikampek H. Muchtar Effendi akan melaporkan ke polisi terkait pernyataan hoax seorang oknum pedagang kuliner Pujasera di media online yang telah mencemarkan nama baiknya.

Hal itu, dia ungkapkan saat mengklarifikasi pernyataan pelaku pembuat onar tersebut kepada media, Rabu (28/5/2025).

“Semalam Ogag (pedagang kuliner Pujasera Asy-Syuhada) sudah meminta maaf kepada kami.

Secara pribadi kami maafkan. Namun kami akan melanjutkan perkara ini, dia harus bertanggungjawab,”ungkap H. Fendi sapaan akrabnya H. Muchtar Effendi.

Selain itu, kata dia, Ogag harus meminta maaf terhadap tokoh masyarakat lingkungan sekitar dan para pihak terkait yang disinggung dalam pernyataan hoax tersebut.

Lantas dia menjelaskan peristiwa soal anggota polisi sektor (Polsek) Cikampek melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap para pengunjung dan pedagang dalam pengamanan minuman keras di Pujasera Asy-Syuhada tersebut.

“Saat itu ditemukan 3 karung berisi minuman keras di kios yang ditempati Ogag dan pengunjungnya pun dibubarkan,”jelasnya.

Pasca kejadian tersebut, diah berujar hingga kini pihaknya terus berupaya menertibkan untuk menjaga kenyamanan dan kondusifitas di sekitar Pujasera Asy-Syuhada Cikampek.

“Kami terus memonitor dan membersihkan orang- orang tak bertanggungjawab yang punya niat buruk untuk mencemari dengan barang haram itu di lingkungan Masjid Asy-Syuhada dan Pujasera,” tegasnya.

Malahan, kata Fendi, Kepala Desa Cikampek Timur bersama aparaturnya, juga karang taruna melakukan sidak kepada para pedagang Pujasera setiap hari Jumat hingga Minggu.

“Untuk memberikan himbauan terhadap para pedagang agar waktu berjualannya dibatasi sampai pukul 12 malam.

Tapi pelaku pedagang yang buat hoax itu tak menggubrisnya,”pungkasnya.

Terpisah, Ketua Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Cikampek Darmo mengecam narasumber (Ogag) yang tak konsisten dengan pernyataannya saat dikonfirmasi oleh Ketua DKM Asy-Syuhada.

“Kok malah ngelak, enggak mengakuinya. Seharusnya jujur dan bertanggungjawab aja supaya polemik ini tak berkepanjangan,” tutupnya.

( Mamo)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles