
Global Rise TV (Lebak) –
pelaksanaan pembangunan pabrik ES di pelabuhan Perikanan Binuangen di Afreasi para nelayan dikarnakan selalu kekurangan pemasok batu ES tersebut karna di pelabuhan pelelangan Perikanan Binuangen ini baru ada satu pabrik ES itupun sangat kewalahan melayani pesanan para pengusaha ikan beku maupun pesanan dari fihak nelayan yang akan berangkat berlayar menangkap ikan yang lamanya paling sebentar 1 bulan itupun tergantung kondisi pendapatan, pembangunan pabrik ES ini titik lokasinya berada di kampung nelayan Rt 01 Rw 01 Desa muara kecamatan wanasalam kabupaten Lebak banten selasa : 24/9/2024.

Asep Erik selaku tokoh pemuda dan ples tokoh masyarakat dan sekaligus pane sehat di karang taruna desa, dengan adanya kelanjutan pembangunan penambahan pabrik ES di pelabuhan pelelangan Perikanan Binuangen desa muara ini saya selaku tokoh pemuda peles tokoh masyarakat sangat meng Afreasi program tersebut di karna kan banyak banyak keluhan keluhan para pengusaha ikan yang kekurangan batu ES untuk pembekuan atau pengawetan barang dagangan nya, jelasnya.

“masih lanjut dan mudah mudahan kedepan nya apa yang di butuhkan oleh masyarakat nelayan mudah mudahan pemerintah merealisasikan nya demi kemajuan di desa kami dan di kampung kami ini, pembangunan pabrik ES ini yang menghabiskan dana sebesar Rp. 1.034.534.400.00.(Satu Milyar Tiga Puluh Empat Juta Lima Ratus Tiga Puluh Empat Juta Empat Ratus Rupiah) itu semua APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran 2024. nomor kontrak : 027/51933669/SP/e — Kat/PPK/DKP/2024.di kerjakan oleh CV. CAHYA APREASIASI MANDIRI/PT.RINJANI JASA CONSULTANT, mudah mudahan dengan di kerjakan nya olah CV ini bisa di selesaikan dan tidak ada hambatan apapun, tidak seperti CV, Golden malah meninggalkan hutang di matrial maupun ke warung warung sembako dan tenaga kerja punadih banyak yang belum terbayarkan semoga CV yang ini tidak akan ada masalah lagi pungkasnya.
Reporter Yusril Mahendra.

