Global Rise TV (Sukabumi)- Sabtu, 30 Nopember 2024 Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, mencatatkan penurunan signifikan dalam partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024. Dengan angka hanya mencapai 55,24 persen, jauh berkurang dari 62 persen pada pemilihan sebelumnya, situasi ini menarik perhatian banyak pihak, terutama Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Palabuhanratu, Endi Riana Irmansyah.
Endi menyatakan kekecewaannya atas hasil tersebut, meski pihaknya telah berupaya maksimal dalam sosialisasi kepada para pemilih. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan sosialisasi, sering malah. Tapi seperti ini hasilnya. Kami masih menganalisa kenapa angka partisipasi pemilih bisa menurun,” ungkapnya di Gedung Sekretariat Bersama Keagamaan Kecamatan Palabuhanratu, usai penutupan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Dalam pleno rekapitulasi, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Iyos – Zainul, meraih 23.026 suara, sementara Asep Japar – Andreas mendapatkan 20.231 suara. Dari total daftar pemilih tetap (DPT) yang mencapai 82.583, hanya 45.627 pemilih yang hadir ke tempat pemungutan suara (TPS), dengan 43.257 suara sah dan 2.370 suara tidak sah.
Camat Palabuhanratu, Deni Yudono, memberikan apresiasi kepada PPK yang telah menyelesaikan penghitungan suara dari 189 TPS dengan lancar dan aman. “Kegiatan tadi dimulai pukul 09.00 pagi hingga berakhir pukul 09.55 malam. Alhamdulillah lancar, aman, dan kondusif. Hasilnya diterima seluruh saksi yang hadir,” terangnya.
Deni juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kecamatan Palabuhanratu yang telah menjaga kondusivitas selama Pilkada berlangsung. “Terima kasih atas kerja sama semua pihak yang telah menjadikan situasi tetap kondusif,” tambahnya.
Pantauan di lapangan menunjukkan pleno berlangsung aman dan lancar, tanpa banyak protes dari peserta. Tim keamanan bersama tim kesehatan dari Puskesmas Palabuhanratu juga terlihat selalu siaga hingga acara pleno selesai.
Dengan hasil ini, fokus kini beralih kepada upaya untuk meningkatkan partisipasi pemilih di masa mendatang, agar suara masyarakat dapat terwakili dengan lebih baik, menciptakan demokrasi yang lebih kuat dan sehat di Palabuhanratu.
Dani Sanjaya Pirmas
