
Global Rise TV (Bangka)-Mapan’ Mulkan dan Ramadian Kampanye di payabenua, Kecamata Mendo Barat’ kami mohon dukungan bantuan doa dari Masyarakat, yang ada di desa Payabenua, untuk datang ke, (TPS) tanggal (27) November 2024, jangan masyarakat beranggapan Pak Mulkan, dan Pak Ramadian, calon tunggal sudah menang, kami belum menang tanpa dicoblos di (TPS) tanggal (27) November, jalan Petaling Pangkal, mendkuk Payabenua Kecamatan Mendo, Barat Kepulauan Bangka Belitung, Jum.at (01/11/2024).

“Yang paling terpenting jangan terpengaruh dengan, yang tidak ada orang niatnya sudah jelek dulu, Menghambat Pilkada, Anggaran Pilkada itu (43) milyar, uang kita, bayar pajak untuk Pilkada kita, jangan terpengaruh dengan sekelompok orang, yang punya niat tertentu, jangan kita, pecahkan persatuan kesatuan,
Boleh kita beda partai politik, kami didukung semua partai politik, (35) Anggota dewan, memberi kepercayaan, jangan, segelintir orang mau sok hebat menjadi, oposisi, tidak punya kepentingan untuk, masyarakat, kalau suaranya lebih banyak daripada, kami gagal Pilkada kita, terlambat kita,
“Kita kabupaten tertua, kita telah melahirkan (3) kabupaten, Bangka Barat, Bangka Selatan dan Bangka Tengah, (SDM) nya dari kita, masak kita yang tertua lebih mundur dari mereka, jangan sampai orang yang tidak punya kemampuan menjadi oposisi, Boleh beda politik tapi tujuannya baik, kalau Niatnya tidak baik akan merugikan Pemkab Bangka, (43) Milyar Gagal kita, kita mundur, jangan sampai (3) kabupaten ini sudah selesai kita belum, tahun 2025 mereka membicarakan kesejahteraan masyarakat kita masih bicara Pilkada, Itu mundur”, Ungkapnya,

Jadi kita harus Berpikir maju berpikir sehat, jangan sampai kita Menggagalkan, kemajuan Pemkab Bangka, sebenarnya, pak Ramadian, ini harus dilantik tapi, dilepas karena memikirkan, masyarakat kita sama dengan kami, lima tahun kami Memimpin, kemarin, kami selesai bukan dapat pujian tapi dapat hinaan, caci maki”, Jelasnya,
“Kita ini daerah pertanian dan perkebunan maka, kami selalu Menunjang daripada itu peningkatan pertanian seperti traktor, Itu kami lakukan hampir setiap tahun, juga kelompok peternakan, sapi, dan juga perkebunan kita sudah memiliki, (9) pabrik (CPO) kita sehingga sampai hari ini tidak ada lagi kendala buah sawitnya tidak terjual, karena masa kepemimpinan kami pertama baru memiliki (6) pabrik, sehingga (6) bulan pada masa awal kepemimpinan saya waktu itu harga sawit turun drastis hanya (500) rupiah saya panggil pemilik pabrik sawit ini, tidak ada satu pun yang mau, di dalam perjalanan kami datang (3) investor, membangun pabrik (CPO) kita dan itu komoditi idola”, Ungkap Mulkan,
Insyaallah kita bantu Bibitnya untuk menunjang, perekonomian di desa kita, juga pabrik ubi kasesa akan dibangun satu lagi di puding, dan juga untuk peningkatan kesehatan kita yaitu (4) puskesmas pariwisata yang terbesar, yang pertama tidak jauh dari orom, kedua ada di sinar Baru, yang ketiga ketika di lintas timur ke pantai rebo, ada satu, yang satunya ada di desa Bakam,

“Yang ada di Penagan sudah bagus puskesmas, cari nanti Masyarakat yang menghibahkan tanah di jalan Sungailiat Pangkalpinang, atau Sungailiat Mentok kita akan Membangun rumah sakit Pratama untuk yang ada di Kecamatan Mendo Barat, karena Kecamatan Mendo Barat ini kecamatan terluas dan terbanyak, (15) desa tetapi belum Memiliki rumah sakit Pratama, untuk memudahkan masyarakat kita Berobat”, Jelas Mulkan,
Dan juga untuk rumah singgah kita, rujukan di Palembang ada dua rumah singgah, kita sudah bangun (4) kamar di bukit besar, jadi kalau ada Masyarakat sakit, kita sudah memiliki Rumah singgah,

“Juga jika ke jogjakarta, anak sekolah di sana kita Memiliki (23) kamar, (7) kamar jadi rumah singgah, sisanya kami jadikan tempat Mahasiswa dan siswa menimba ilmu, kami sudah buat aturan, dulu yang Mengurus anak kuliah, sehingga kalau kita ingin Berkunjung kesana sulit, masa saya sudah diatur dengan Baik, sampai hari ini sudah sangat Baik ada aturan di sana, bagi yang mampu kami beri waktu (3) Bulan sebelum mereka dapat kos, yang tidak mampu kita Gratiskan, sampai selesai yang penting dia punya, tekad, walaupun orangtuanya tidak, mampu, dan juga di Jakarta, kita ada, Beberapa kamar Jakarta ini juga, menjadi idola, dan juga di Bogor dan, Bandung juga ada setiap tahun kita, renovasi terus Menerus jadi aman, di sana”, Kata Mulkan, Pungkasnya (Imron).