
Global Rise TV.
(Lebak)- Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto Menyerukan Asacita Negri Untuk Menjaga Ketahanan Pangan di di Seluruh Negri., serta mengintruksikan Pada Srkuruh Instansi untuk mendukung Program Ketapang., agar meningkatkan produksi jagung nasional, mendukung ketahanan pangan, dan mengurangi ketergantungan impor. Program ini bertujuan untuk menanam jagung secara serentak di lahan seluas 1 juta hektar, yang diharapkan dapat meningkatkan produksi, menyejahterakan petani, dan memperkuat ketahanan pangan.


Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki beserta Wakapolres Lebak Kompol Edi PH. SH. MM.Kabag SDM Polres Lebak Akp. Ampri SH,kabag Log Polres Lebak Akp
Makrus, Kapolsek Warung Gunung Akp. Bai Ma, mun SH, Kasat Lantas Polres Lebak. Akp. M. Hafiz ST. SH. MA, Kasi Propam Polres Lebak. Ipda Adi Nugraha SH.,Kaur Binmas Polres Lebak Ipda Imam Solihin SH., Rahmat, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Kapten Arm. A. Rosid Danramil Warunggunung, Drs Apip Saepudin Camat Warunggunung.,Adam Kepala BPP Kec. Warung Gunung dan Kepala Desa Pasirtangkil serta Poktan Patapan Desa Pasor Tangkil melaksanakan penanaman jagung di Desa Pasirtangkil, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak.Banten.


Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki mengatakan, polri terus mengawal dan melaksanakan program penanaman jagung sebagai upaya mendukung swasembada pangan nasional. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi jagung dan mengurangi ketergantungan impor, serta meningkatkan kesejahteraan petani dan perekonomian desa.

“Kami terus menggencarkan penanaman jagung serentak kuartal III, dalam rangka mendukung Swasembada pangan tahun 2025, yang kali ini dilaksanakan di Desa Pasirtangkil agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau para petani yang ada di Desa Pasirtangkil,” kata Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki kepada wartawan, Selasa ( 29/07/2025).
Kapolres Lebak juga mengatakan penamaan jagung ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan oleh para petani di Desa Pasirtangkil maupun di Kabupaten Lebak, agar perekonomian masyarakat petani tumbuh dengan baik, sehingga ketahanan pangan dapat terjaga dengan memastikan ketersediaan, akses, pemanfaatan dan stabilitas pangan,” imbuhnya.


AKBP Herfio Zaki juga memastikan, hasil dari tanaman jagung yang telah ditanam oleh para petani di Kabupaten Lebak, tidak akan mengalami kesulitan dalam proses penjualannya, selain itu pihaknya juga terus melakukan pengawasan dalam program swasembada pangan ini.
“Kami bekerjasama dengan bulog, agar jagung dari petani dibeli sehingga petani tidak merasa kesulitan ketika hendak menjual hasil panen jagung, namun tentunya kualitas jagung juga harus diperhatikan oleh para petani, jadi para petani harus benar-benar merawat tanaman jagung dengan baik, agar hasil panennya berkualitas” tutupnya.
Kepala Desa Pasirtangkil Jaenal Abidin mengatakan, untuk saat ini lahan yang akan ditanami jagung di Desa Pasirtangkil kurang lebih 1 hektar, dirinya juga mengatakan pihak desa bersama petani akan terus melakukan penanaman jagung di Desa Pasirtangkil tidak hanya di area ini saja.


“Untuk lahan insyaallah di Desa masih ada guna penanaman jagung dalam mendukung program nasional swasembada pangan, bagi kami khususnya para petani di Desa Pasirtangkil program ini sangat penting guna meningkatkan kesejahteraan petani di Desa Pasirtangkil,Pungkasnya.
Rep. Global Rise TV.