Kabid Yankes Omon-Omon, Justru Menuai Kontroversi Kerja Patut Ditinjau Ulang

Global Rise TV (Purwakarta)-Sungguh di sayangkan hasil rehab puskesmas pembantu (PUSTU) di Desa Gandamekar Kec. Plered yang menghabiskan Ratusan Juta itu, sama sekali tidak terpelihara bahkan jarang berpenghuni Nakes alias kosong Mlompong

Berdasarkan penuturan sumber di Desa Gandamekar kepada wartawan Rabu (14/5/2025) mengatakan, sewaktu di Rehab tanpa papan proyek alias seperti dana pribadi Dinas Kesehatan yang digunakan, sebab Pustu itu tiba-tiba saja dikerjakan pada sekitar bulan September 2024 lalu oleh para tukang bangunan

Masih penuturan sumber, hampir setiap hari saya perhatikan hanya seorang bernama wawan yang kadang ada kadang tidak ada di kantor PUSTU itu, ” terangnya

Berdasarkan Hasil penelusuran, memang benar, di dalam ruang pustu itu terlihat kotor dan berdebu, bahkan di ruangan kantor diatas meja ada kantong, stop kontak dan barang lainnya berserakan di atas meja

Belum lagi di ruangan sebelahnya selain kotor ada kursi panjang besi berserakan miring dan diatas kursi besi itu ada kursi plastik di atasnya, ini menunjukan bahwa PUSTU di Desa Gandamekar memang tidak berpenghuni Nakes kotor dan tidak terawat

Apalagi halaman di samping tumbuh rumput liar memang menutupi pekerjaan ngecat yang asal-asalan, apalagi di paling belakang, Atapnya Beberapa yang lepas di biarkan

Kabid Yankes Dinas Kesehatan Yandi Rahardian pernah di konfirmasikan di ruang kerjanya beberapa waktu lalu, yaitu tentang keberadaan PUSTU di Desa Gandamekar tentang Asbes yang lepas akan di perbaiki, “ujar Yandi

Ternyata hingga saat ini, Kabid Yankes Yandi Rahardian hanya Omong Doang alias Omon Omon tanpa ada bukti kerja nyata

Pekerjaan terbengkalai itu akibat dari memegang pekerjaan ganda, di satu sisi mengurusi pengadaan proyek pisik, dan di sisi lain mengurusi masalah kesehatan dasar

Maka kalo tidak mampu, tidak usah bergaya so sibuk alias sok penting, nyatanya ngurusi proyek aja terbengkalai alias tidak becus dan patut di tinjau ulang

Terlihat di beberapa kecamatan yang ada, beberapa PUSTU tak berpenghuni dan hancur, bagaimana pelayanan kesehatan dasar akan semakin maju, kalo sarana dan prasarana PUSTU nya hancur saja di biarkan.

Bbl/Tim

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles