Global Rise TV (Pandeglang – Banten)-Jembatan Ambrol akibat luapan sungai di kampung Sukajaya 003/003 desa Nanggala kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang Banten, sangat dikeluhkan warga masarakat. Bahkan sangat membahayakan warga masarakat terutama anak anak saat berangkat ke sekolah. Jembatan yang dibangun di tahun 2014 ini adalah akses jalan utama ke pemukiman warga dan ke lahan lahan pertanian, minggu 01-12-2024
“Dikatakan salah satu warga masarakat kampung Sukajaya kepada awak media ia mengeluhkan jembatan yang ambrol oleh luapan air sungai, mereka berharap kepada pemerintah kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten dan pemerintah pusat untuk segera memperbaiki atau membangun kembali jembatan tersebut dapat dimanfaatkan dengan maksimal, bebernya
‘Mudah mudahan pemerintah daerah dan pusat dapat segera merealisasikan pembangunan jembatan di kampung Sukajaya desa naggala ini, agar satu kampung dan lahan pertanian milik masarakat yang Terisolir akibat akses jembatan rusak segara ada solusinya. Ucapnya p
Mudah mudahan presiden Prabowo subianto dapat merasakan dan melihat jembatan ambrol ini dan bisa segera merealisasikan pembangunan melalui perangkat kerja nya. Punta salah satu warga kampung Sukajaya desa Naggala
“Sementara itu Sumarna selaku Kepala desa naggala yang pernah menjadi kader partai Gerindra saat dikonfirmasi terkait jembatan ambrol akibat luapan air sungai di kampung Sukajaya ia mengatakan bukan sekali pemerintah desa nanggala menganggarkan untuk perbaikan dan pemeliharaan jembatan ini, Tetapi kalau untuk membangun mengunakan dana desa mungkin keuangan desa tidak cukup karena pembangunan jembatan tersebut sangat membutuhkan biaya yang sangat besar. Ungkap ya
“Mudah mudahan pemerintah daerah kabupaten Pandeglang dan provinsi Banten beserta pemerintahan pusat dapat bersinergi secepatnya merealisasikan pembangunan jembatan di kampung Sukajaya desa Nanggala ini. Jelasnya pinta Sumarna selaku kepala desa.
Reporter Yusril Mahendra.
