Dipertanyakan Prestasi Tanggung Jawab Kabid Yankes Dinkes, ” Tamparan Keras Untuk Kepala Dinas.Ini Penjelasannya….!!!

Global Rise TV (Purwakarta)-Berdasarkan pantauan hari senin (16/6/2025) kemarin ke Puskesmas Pembantu (PUSTU) Desa Liung Gunung Kec. Plered terlihat hasil pembangunan itu sangat memprihatinkan,

Pasalnya berdasarkan sumber dari desa mengatakan bahwa 1. Tidak melihat papan proyek kegiatan saat dikerjakan, 2. atap genteng tidak di ganti, dan ke.3 atap asbes di depan pintu masuk sudah jebol ambrol dibiarkan

Selain la junjut sumber, di depan kantor itu sama sekali tidak ada Plang Nama PUSTU sehingga terlihat bangunan sangat polos tidak seperti PUSTU kesehatan lainnya punya nama, ” ujar sumber desa tersebut

Kemudian dari sisi samping samping desa itu, jelas terlihat pekerjaan ngaci tidak rapih, ada bekas pasang kayu jendela kotor bekas semen dibiarkan tidak di cat, terindikasi seakan seenaknya pemborong itu mengerjakannya

Apalagi di sisi belakang sangat kotor dan banyak rumput illalang ,ada bekas bangunan ” bak Rumah Hantu yang amburadul menakutkan, ini menandakan benar-benar lemah Syawat Dinas Kesehatan seakan membiarkannya tanpa dikontrol, ” jelas sumber desa

Diakui Yandi kabid Yankes Dinas Kesehatan yang pernah dikonfirmasi sebelumnya mengakui ada anggaran konsultan pengawas pembangunan sebesar Rp. 7 juta rupiah

Maka dengan melihat hasil pekerjaan seperti itu seakan tutup mata dibiarkan, Maka pihak Inspektorat, DPRD dan APH diminta usut tuntas terkait hasil bangunan PUSTU yang ada di Desa Liung Gunung Kec. Plered itu

Apalagi, setelah di lihat ke ruangan dalam, memang ada beberapa ruangan tempat periksa, ada tempat tidur, ada beberapa kursi besi yang dibiarkan begitu saja kotor, seakan mubazir terkait pembelian penyediaan alat-alat itu, apalagi kamar mandinya sangat kotor sekali kumuh

Dimana letak ” Prestasi dan Tanggung jawab Yandi Rahardian kabid yankes Dinas Kesehatan dengan keadaan kondisi seperti itu, kondisi-kondisi seperti ini kerab di singgung disampaikan tapi seakan cuek tebal muka seakan tidak tau budaya malu

Padahal seorang ASN sudah di gajih dari Pemerintah dan Rakyat yang bersumber dari hasil Pajak, apalagi menjadi ASN itu di sumpah, dimana letak komitmen sumpah itu dalam mengabdi kepada Negara, Ingat bahwa pembangunan itu “bukan pakai uang pribadi Yandi Rahardian”, jadi harus jelas pertanggung jawabannya

Pertanyaannya, inikan yang namanya Prestasi kerja gemilang, justru kebokbrokan ditonjolkan yang merupakan tamparan keras bagi Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta untuk tidak diam saja karena laporan, tetapi harus turun ke Lokasi PUSTU Desa Liung Gunung biar tau.

Bbl/Tim

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles