Global Rise TV (Purwakarta)-Kabid YANKES Dinas Kesehatan Yandi Rahardian dinilai masih prematur dalam merangkap pekerjaan. Stidaknya dalam merangkap pekerjaan itu harus memang dianggap sudah cakap dan matang, sehingga hasil pekerjaan yang dilakukan disatu sisi tidak terbengkalai
Akibat dari prematur tadi tidak berkomitmen, transparan dan tidak berintegritas sehingga hasil pekerjaan seperti di beberapa proyek rehab PUSTU mengalami kurang beres”ada yang tidak memasang papan proyek kegiatan, ada yang hasilnya seperti tidak selesai dalam pemasangan asbes, ada yang pengerjaannya sesuka hati pembrorong, ada yang sudah beres tapi malah terkesan dibiarkan dikosongkan
tapi seakan dibiarkan oleh Yandi Kabid Yankes
Bidang YANKES Dinas Kesehatan dinilai sangat Lemah Syawat dalam pengontrolan pembangunan rehab PUSTU, sehingga berimbas pada hasil yang tidak betkualitas, padahal pembangunan itu bersumber dari uang negara, bukan pake uang pribadi Yandi Rahardian
Setidaknya, seorang pejabat dalam jabatan hendaknya memiliki tanggung jawab, karena jabatan adalah amanah dari negara dan pemerintah yang harus dijalankan dengan integritas, profesionalisme, dan komitmen tinggi dalam melayani dan tidak mendahulukan kepentingan pribadi untuk mencari keuntungan
Dijelaskan, bahwa amanah merupakan wujud tanggung jawab jabatan dan memiliki beberapa aspek penting diantaranya ke-1. akuntabilitas keputusan yang diambil. Ke-2. Transparansi dalam bertindak secara transparan dan terbuka dalam menjalankan tugas.
Ke-3. Integritas dalam menjalankan tugas dengan tidak menyalahgunakan kekuasaan.
Ke-4. Komitmen dalam menjalankan tugas dengan komitmen tinggi dan dedikasi dalam melayani sebagai Abdi negara dan masyarakat
Jadi inilah yang harus tercermin dari seorang pejabat ASN, sehingga pengabdian itu dilakukan dengan sepenuh hati dan tidak mengutamakan dalam mencari keuntungan, mengapa, karena sudah di Gajih dari Pemerintah yang bersumber dari uang Rakyat.
Bbl/Timred
