Jaringan Pergerakan Masyarakat Sukabumi Selatan Desak Penyelesaian Pembangunan Tower SUTT 150 KV

Global Rise TV (SUKABUMI)– Jaringan Pergerakan Masyarakat Sukabumi Selatan (JPMS) menyampaikan pernyataan sikap terkait keterlambatan pembangunan jaringan tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV Palabuhanratu – Palabuhanratu Baru yang hingga kini masih terhambat akibat kendala pada pembangunan dua tower di Desa Cihaur, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.

Dalam audiensi yang digelar bersama pihak PT PLN dan PLTU di DPRD Kabupaten Sukabumi, JPMS menegaskan pentingnya percepatan pembangunan jaringan listrik guna menjamin ketersediaan listrik di wilayah Sukabumi Selatan. Hal ini dinilai krusial untuk mendukung kebutuhan masyarakat, sektor industri, serta perkembangan pariwisata di wilayah tersebut.

Menurut JPMS, ketimpangan pembangunan antara wilayah Sukabumi Utara dan Sukabumi Selatan harus segera diatasi demi pemerataan dan keadilan bagi seluruh masyarakat. Terlebih, pasca bencana alam yang melanda wilayah selatan Sukabumi, kebutuhan infrastruktur termasuk pasokan listrik menjadi semakin mendesak. Saat ini, masyarakat setempat masih sering mengalami gangguan listrik yang berdampak pada aktivitas sehari-hari dan merugikan para pelaku usaha.

JPMS dalam pernyataan resminya mengajukan tiga tuntutan utama kepada pemerintah daerah dan pihak terkait, yaitu:

  1. Mendorong percepatan pembangunan tower SUTT 150 KV Palabuhanratu – Palabuhanratu Baru agar ketersediaan listrik di wilayah selatan Sukabumi segera terwujud.
  2. Menindak tegas pihak-pihak yang menghambat pembangunan tower T32 dan T33 di Desa Cihaur, karena dianggap tidak mendukung kepentingan publik dan pembangunan daerah.
  3. Mengajak seluruh elemen masyarakat Sukabumi untuk turut serta mengawal penyelesaian proyek ini demi kesejahteraan masyarakat Sukabumi Selatan.

JPMS menegaskan bahwa penyelesaian proyek ini adalah langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Mereka berharap DPRD Kabupaten Sukabumi serta pihak Muspida dapat mengambil langkah konkret untuk mempercepat penyelesaian hambatan yang ada.

“Kami berharap pemerintah dan pihak terkait dapat segera bertindak guna menyelesaikan persoalan ini, karena listrik adalah kebutuhan mendasar yang harus dijamin bagi masyarakat,” ujar perwakilan JPMS dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan pada Selasa, 21 Januari 2025.

JPMS juga mengajak seluruh pihak untuk bersinergi dalam mendukung pembangunan infrastruktur kelistrikan yang berkelanjutan demi kemajuan Kabupaten Sukabumi, khususnya di wilayah selatan.

Ujang Supyani

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles